Antara Kerja dan Penjara

Bismillah,

Postingan kali ini Saya akan sedikit membahas tentang beberapa keresahan dalam pikiran yang sudah bergelayutan selama ini, memang keresahannya tidak terlalu menarik hanya sebuah pertanyaan dari diri Saya terhadap keadaan yang sedang dijalani, yaitu tentang Kerja atau Penjara.

Viva / ramlie21.blogspot.com

Kerja adalah kegiatan atau aktifitas yang dilakukan setiap orang dengan tujuan menghasilkan sesuatu, ini merupakan kegiatan rutin manusia yang ingin menghasilkan sesuatu entah itu uang, kebanggaan, popularitas atau bahkan kenikmatan yang tiada tara yang belum pernah didapatkan sebelumnya.

Setiap manusia yang bekerja memang harus mengeluarkan potensi yang ada pada dirinya untuk tempat kerja atau apa yang dikerjakannya. Terkadang mengeluarkan seluruh potensi yang ada pada diri kita untuk orang lain, perusahaan, lembaga dll, itu memang berat rasanya. Tapi dengan dalih kebutuhan potensi itu menjadi wajib hukumnya untuk dikeluarkan dari diri kita untuk mendapatkan apa yang diinginkan.

Benar kata orang tua jaman dahulu, kerja diujung telunjuk orang lain jelas tidak nyaman dan sangat merisaukan, dan ini akan menjadi perang dalam diri setiap manusia yang biasanya melakukan hal dengan bebas tanpa ada batasan. Setiap sesuatu yang ada didunia ini pasti mempunyai sisi postif dan negatif, namun ingatlah ketika seseorang tidak menyukai sesuatu hal justru akan melihat banyak dari sisi negatifnya dan inilah yang terjadi selama ini.

Antara Kerja dan Penjara, bisa jadi untuk orang yang tidak biasa dengan dunia kerja yang disiplin, bekerja serasa di penjara, tapi sekarang penjara juga sudah serasa dirumah sendiri bahkan serasa sedang berlibur diluar negeri. Harus kita ketahui dunia kerja pada dasarnya akan membentuk kita menjadi lebih tahu akan waktu, disiplin, bertanggungjawab dll, tapi setiap manusia juga tidak seluruhnya mencintai dan menyukai hal yang seperti itu karena memang perbedaan yang terletak pada setiap manusia. -baca : Jadikan Perbedaan Sebagai Alat PemerSatu!.

Kerja dan Penjara jelas barang tentu dua hal yang berbeda, kerja itu disiplin tanggungjawab dan menghasilkan, sedangkan penjara itu tidak disiplin, mempertanggungjawabkan dan biasanya hasil dari kerja yang tidak sesuai., tapi penjara juga menjadi salah satu wadah untuk membentuk pribadi manusia agar lebih disiplin, tanggungjawab, tepat waktu dan lain-lain (khusus yang tobat saja, hhe ) dan yang tidak tobat berarti melanjutkan petualangan terdahulu yang terhenti karena disergap pak Polisi.

Jelas memang kerja yang aturannya tidak disukai akan dirasakan seperti dipenjara dan ini jelas akan menjadi beban untuk orang yang melaksanakannya, solusinya adalah harus mempunyai kreatif yang tinggi agar bisa kerja dengan bebas tanpa aturan waktu yang jelas tapi benar-benar menghasilkan. Terus bagaimana dengan kerja rasa penjara, nikmati saja terlebih dahulu dan jadikan pengalaman untuk bekal hidup kedepannya, karena menurut tulisan yang ada dibawah buku tulis 'Pengalaman adalah guru terbaik' jadi jelas, hal yang sudah dilewati jangan dijadikan sebagai penyesalan tapi harus dijadikan sebagai Sensei, hhe.